news

Minggu, 14 Juni 2020

Cara Membaca Dokumentasi Aplikasi Android


Mantap! Anda telah melalui latihan pertama dalam membuat aplikasi Android. Anda mulai memahami sedikit demi sedikit arti dari setiap kode dengan bantuan bedah kode yang ada di bagian bawah Codelab. 

Namun, mungkin Anda masih penasaran dari mana bisa mengetahui kegunaan dari kode-kode tersebut. Selain itu, method apa saja yang bisa dipakai di komponen tersebut? Misalnya di komponen Button terdapat method setOnClickListener. Lalu apa lagi method yang lainnya? Jawabannya ada di Documentation
Setiap framework biasanya memiliki dokumentasi masing-masing. Untuk framework Android, Anda bisa melihatnya di https://developer.android.com/docs. Di sana Anda bisa membaca dokumentasi penggunaan masing-masing komponen, contoh kode, panduan tutorial, dan juga best practice dalam pengembangan aplikasi.
Sebagai contoh pada aplikasi yang dibuat sebelumnya, Anda menggunakan komponen Button. Dengan menggunakan fitur search dan menuliskan "Button", maka Anda akan menjumpai halaman berikut: https://developer.android.com/reference/android/widget/Button.html
202002110911494836775babcfad6eb784e323436db89e.jpeg
Di dalam halaman tersebut terdapat keterangan bagaimana cara menampilkan Button di layout XML. Kemudian bagaimana cara menambahkan aksi ketika sebuah Button diklik. Ada juga keterangan lainnya, seperti Constructor apa saja yang bisa digunakan untuk membuat Button sendiri (CustomView). 
Selain membaca di halaman dokumentasi, Anda juga dapat membaca langsung dokumentasi suatu komponen melalui Android Studio. Caranya yaitu dengan menekan Ctrl+Q pada kode yang ingin dilihat dokumentasinya. Hasilnya nanti seperti gambar di bawah ini:
202002110911472766fa637d35333656761da31a19ab39.jpeg

Selain dari sisi penggunaan suatu komponen misal Button, Anda juga dapat melihat panduan penggunaan Button dari sisi User Interface (UI) di https://developer.android.com/guide/topics/ui/controls/button.
20200211091148ab0c6b1581dd34f666d38db4a734cd8e.jpeg

Sudah paham? Jika sudah, Anda juga bisa menerapkan cara yang sama untuk komponen atau kode lainnya. Namun perhatikan bahwa Anda tak perlu membaca semua documentation satu per satu untuk mengetahui semua tentang Android. Itu ide yang buruk. Cukup cari yang sedang Anda butuhkan saja ya